Environment Goes To School 2022

Dalam rangka peringatan Hari Lingkungan Hidup tahun 2022, PT Berau Coal melaksanakan program Enviro Goes To School yang bertemakan “Pengelolaan Lingkungan Pertambangan” di SMAN 1 Berau, kemarin (13/6). 

Environment Superintendent PT Berau Coal Yudi Kristian, mengatakan, kegiatan tersebut adalah salah satu agenda yang sengaja dilaksanakan dalam rangka peringatan hari lingkungan hidup 2022 oleh PT Berau Coal. Kegiatan ini juga rangkaian dari kegiatan bersih sungai dan penanaman pohon bersama di Sambaliung yang sudah digelar beberapa waktu lalu. 

“Jadi ada lagi kegiatan yang lainnya nanti. Salah satunya ini kami road show ke sekolah-sekolah. Tahun ini rencananya menyasar 4 sekolah. Yang pertama memang adalah SMAN 1 Berau,” ujarnya kepada Berau Post. 

Tujuannya kata Yudi, tak lain untuk saling memberi pengetahuan dan informasi, kemudian berbagi pengetahuan kepada siswa siswi di Berau terkait dengan pengelolaan  pertambangan yang baik dan benar di area operasional PT Berau Coal. 

Alasan disasarnya pelajar ini juga kata Yudi, bahwa di sekolah terutama di SMAN ini dinilai sudah mulai berpikir kritis. Sehingga selain untuk berbagi pengetahuan, pihaknya juga ingin mendapatkan feedback dari para pelajar tentang apa yang sudah PT Berau Coal lakukan.

“Selain itu juga kalau di perusahaan itu kita ada namanya program penilaian kinerja pengelolaan lingkungan perusahaan (proper). Kalau di sekolah namanya Adiwiyata. Sehingga harapannya kita bisa saling bertukar pikiran, terkait lingkungan secara umum. Jadi saling sharing antara kami di swasta juga kepada para pelajar di lingkungan sekolah,” bebernya. 

Diakui Yudi, sejatinya program kegiatan Evro Go To School ini merupakan agenda tahunan dari PT Berau Coal yang dilaksanakan setiap momen peringatan hari lingkungan. Memang 2 tahun ini sempat tertunda akibat pandemi Covid-19. Jadi tahun ini akhirnya bisa kembali digelar perdana di SMAN 1 Berau. 

“Harapan kami tentu dari PT Berau Coal pastinya juga ingin memberikan edukasi kepada masyarakat, dalam hal ini para siswa siswi SMAN yang ada di Berau untuk sama-sama mengetahui, saling transfer informasi,” jelasnya. 

Khususnya terkait dengan pengelolaan lingkungan pertambangan yang ada di area operasional. Bahwa PT Berau Coal juga di tengah kehidupan masyarakat Berau memberikan kontribusi positif di dalam operasionalnya, serta ramah terhadap lingkungan di dalam setiap tahapan operasionalnya. 

“Kita juga tidak menutup kemungkinan meminta feedback dari siswa siswi ini,” katanya. 

Pihaknya dalam kesempatan itu juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak terkait sehingga programnya berjalan lancar. Terlebih khususnya kepada pihak sekolah yang sudah mendukung program kegiatan PT Berau Coal tersebut. 

“Terima kasih karena sudah bersedia untuk kami bisa menyampaikan materi yang dipaparkan oleh narsum, terkait pengelolaan lingkungan operasional pertambangan di PT Berau Coal, seperti yang sudah disampaikan di SMAN 1 Berau ini,” tuturnya. 

“Ke depannya pasti kami akan masih lanjutkan program ini ke SMAN lainnya yang ada di wilayah Tanjung Redeb. Tentu hal ini salah satu bentuk komitmen kami perusahaan dalam memberikan transparanwi dan informasi kepada masyarakat,” sambungnya.  

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMAN 1 Berau, Syamsul juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada PT Berau Coal. 

Dia berharap dari kegiatan yang dicanangkan oleh PT Berau Coal bisa membantu para siswa siswi di sekolahnya dalam mengaplikasikan materi yang sudah disampaikan oleh narasumber.

“Sosialisasi dan edukasi seperti ini tentu dibutuhkan oleh para siswa siswi kita. Terutama dalam menjaga lingkungan di sekitar sekolah. Serta bagaimana mengelola lingkungan dengan baik seperti dari sampah,” ucap Syamsul. 

Kemudian, salah satu siswa SMAN 1 Berau, Vireno Imanuel Deslovic kelas XI MIPA 3 mengaku, dengan mengikuti kegiatan tersebut tentu saja menambah wawasan dan edukasi yang disampaikan.

Dirinya turut senang bisa ikut terlibat, khususnya bisa mengetahui bagaimana pertambangan itu, bagaimana cara mengolahnya, dan cara memperbaikinya atau pertanggungjawabnya.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat dan menambah wawasan kami di sekolah. Ke depan saya harap program ini dapat menghijaukan lingkungan sekitar. Baik itu di sekolah maupun di rumah,” tutup Vireno. (*/Iqb)

Sumber: Berau.Prokal.co, 14 Juni 2022