c

Jakarta – Berau Coal menjadi salah satu dari enam perusahaan tambang mineral dan batubara yang berhasil memboyong trofi pada gelaran Penghargaan Pengelolaan Keselamatan dan Lingkungan Pertambangan Mineral dan Batubara 2015. Ajang reguler tahunan oleh Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia tersebut dihelat kamis (17/9) malam lalu di Bidakara.

 

Keenam trofi diserahkan langsung oleh Bambang Gatot Ariyono, Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementrian ESDM. “Walaupun kondisi bisnis pertambangan batubara sedang lesu, tapi keselamatan adalah harga mati. Kelestarian lingkungan juga harus tetap terjaga baik”, ujar Bambang Gatot dalam sambutannya menyemangati perusahaan-perusahaan tambang agar tetap berupaya meningkatkan kinerjanya.

 

Direktur Pembinaaan Pengusahaan Batubara Direktorat Jenderal (Ditjen) Mineral dan Batubara (Minerba), Adhi Wibowo yang bertindak sebagai ketua panitia pelaksana melaporkan bahwa tahun ini Ditjen Minerba menilai 78 perusahaan pertambangan mineral dan batubara untuk kategori pengelolaan lingkungan.

 

Lantas dari ke-78 perusahaan yang terpilih menjadi responden untuk penghargaan pengelolaan lingkungan, sebanyak 67 perusahaan mengembalikan formulir penilaian. Dari jumlah itu, 63 perusahaan berhasil lolos seleksi dewan penilai untuk ditindaklanjuti dengan inspeksi lapangan.

 

Hasilnya, 52 perusahaan dinyatakan berhak untuk menerima Piagam Penghargaaan Pengelolaan Lingkungan Pertambangan Mineral dan Batubara sesuai pemeringkatan yang terdiri dari 22 perusahaan menerima Pratama (perunggu), 16 perusahaan menerima Utama (Perak), dan 14 perusahaan menerima Aditama (Emas).

 

Gatot Budi Kuncahyo,  Kepala Teknik Tambang  PT Berau Coal (BC), menyebutkan ,  “Prestasi ini diraih berkat kerja keras dan kerja sama seluruh tim PT Berau Coal, menunjukkan komitmen Berau Coal dalam mengelola lingkungan hidup di operasional tambang, serta juga bentuk apresiasi terhadap program CSR PT BC telah dilakukan. Sesuai dengan misi Berau Coal, mengutamakan kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat dalam mengelola sumber daya alam menjadi sumber daya energi dengan standar operasional.

 

“Kami berterima kasih atas pembinaan dan  bimbingan Pemerintah Daerah, terutama BLH dan Dinas Pertambangan kab Berau sehingga mendapat penghargaan ini”, ungkap Gatot.

Selain pemberian penghargaan terhadap perusahaan mineral dan batubara untuk kategori pengelolaan lingkungan, dalam event ini juga diserahkan penghargaan untuk kategori keselamatan pertambangan.