PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA) melalui program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM), menggelar 3 pelatihan program pendidikan, antara lain Buma School Industri, Basic Mekanik dan Basic Operator.

Kegiatan yang digelar di Gedung Balai Mufakat ini, Selasa (26/10/21), dihadiri Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, Kepala Disnakertrans Berau, Junaidi; Operation Support dan Relations Senior Manager, Apribowo Rosianto; Camat Sambaliung, Nazaruddin; Camat Gunung Tabur, Anang Saprani, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kaltim, Yuanita Sari; Kepala Kampung Merancang Ulu, Kepala Sekolah SMKN 6 Berau, Kepala Sekolah SMKN Muhammadiyah dan Para Siswa Buma School sebanyak 58 peserta yang mengikuti pelatihan ini.

Bupati Berau dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada segenap jajaran BUMA melalui Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) yang hari ini menyelenggarakan program pelatihan kompetensi bagi siswa SMK 6 Berau dan SMk Muhammadiyah Berau.

Menurut Sri Juniarsih, ini merupakan satu langkah positif yang mencerminkan keseriusan sekaligus konsistensi dari BUMA dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan mengembangkan profesional unggul di Kabupaten Berau, melalui pemberian program pendidikan praktikal bagi siswa yang dinilai berprestasi dan memenuhi syarat.

“Saya berharap apa yang sudah dijalankan BUMA agar terus dijalankan, dan perusahaan- perusahaan lain dapat menggelar pelatihan dan menyerap tenaga lokal lebih banyak lagi kedepannya,” Tandasnya.

Lebih lanjut ia menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Berau sangat mendukung program-program peningkatan kualitas pendidikan semacam ini, hal ini sejalan dengan misi Pemkab Berau. Yaitu meningkatkan kualitas sejahtera dengan SDM yang handal untuk transformasi ekonomi dalam peningkatan SDA secara berkelanjutan.

Manager Bussiness Support BUMA Sriyanta menjelaskan, Program BUMA School Kelas Industri merupakan program pengadaan kelas khusus dalam lingkungan sekolah. Program ini optimal dalam meningkatkan mutu pendidikan sekolah karena peran industri juga ikut dalam proses kegiatan belajar mengajar.

Selain itu juga dikatakannya, mempersiapkan peserta didik lebih siap menghadapi dunia kerja, peran serta BUMA School mengadakan kelas industri didasari kebutuhan untuk memenuhi Sumber Daya Manusia yang siap sedia sesuai kebutuhan BUMA khususnya dan Dunia Industri pada umumnya.

Dijelaskan Sriyanta, Program BUMA School tahun 2021 ini pihaknya bekerja sama dengan 2 Sekolah Kejuruan yang berjumlah 58 peserta didik, SMK Negeri 6 Berau 33 orang, dan SMK Muhammadiyah 25 orang.

“Nanti, Pada akhir pembelajaran, para siswa akan diikut sertakan dalam pelaksanaan uji kompetensi kerja untuk mendapat lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP),” Ujar Sriyanta saat ditemui awak media

Dirinya mengakui, BUMA School ini pertama kali di gelar di Kabupaten Berau, berbeda dengan Basic Operator dan Basic Mekanik(BOBM) sudah sejak 2005 dilaksanakan oleh pihaknya. yang sudah bekerja sama dengan 17 Sekolah Kejuruan atau vokasi seluruh Indonesia yang telah diiukuti 1055 siswa dan sebanyak 338 siswa telah memperoleh sertifikat BNSP sebagai mekanik alat berat ditahun 2020.

“Semoga apa yang kami lakukan hari turut membantu mensukseskan Pemerintah daerah, khusunya pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Berau,” Pungkasnya.

Terpisah, Corporate Communication Manager PT Berau Coal, Arif Hadianto, memberikan apresiasi atas wujud komitmen PT BUMA yang selalu bersinergi positif dengan pemerintah daerah, PT Berau Coal, serta masyarakat pada umumnya.

“Program Buma School menggandeng peserta didik tingkat Sekolah Menengah Kejuruan, dinilai sangat tepat untuk dilakukan. Selain memberikan kesiapan kepada tenaga kerja lokal dalam bersaing sesuai kebutuhan industri saat ini, juga memberikan bekal keahlian spesifik agar Sumber Daya Manusia (SDM) dapat lebih siap dan matang di dunia kerja,” ungkapnya.

Pihaknya berharap seluruh peserta dapat mengikuti program pelatihan ini dengan baik, dan memanfaatkannya sebagai sebagai  sarana pendidikan dan pengembangan mutu peningkatan kualitas SDM.

“Terlebih, lulusan terpilih dari Program BUMA School ini nanti nya memililiki kesempatan mengikuti program Basic Operator dan Basic Mechanic sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Semoga setelah mengikuti kegiatan ini, seluruh peserta dapat menjadi pribadi yang berprestasi, maju, dan unggul di dunia kerja,” tambahnya. (*/IQB)

Sumber: Portalberau.online, 26 Oktober 2021